Monday, October 31, 2011

BEBERAPA AKHLAK WANITA ISLAM

BEBERAPA AKHLAK WANITA ISLAM



Wanita Islam merupakan bagian dari masyarakat yang tidak dapat dipisah-kan dan mempunyai posisi yang sangat penting. Ia mempunyai kewajiban terhadap Allah, dirinya sendiri, keluarga, lingkungan dan terhadap Islam. Pada kali ini akan sedikit dibahas tentang kewajiban seorang muslimah terhadap dirinya sendiri, lingkungan dan Islam.

Kewajiban Terhadap Diri Sendiri
Kewajiban seorang muslimah terhadap dirinya adalah berhias dengan akhlaq yang mulia sebagai cermin dari keimanan yang ada di dalam dirinya.
Diantara akhlaq mulia yang harus dimiliki seorang muslimah adalah :

1. Hati yang lembut dan perasaan yang sensitif.
Rasulullah sebagai panutan bagi seluruh umat Islam terkenal mempunyai hati yang sangat lembut.

2. Jujur.
Sifat ini mutlak harus ada pada diri setiap muslimah. Jujur dalam bersikap sehari-hari, selalu berhati-hati dengan segala ucapannya agar lidahnya tidak tergelincir pada perkataan yang dusta.

3. Berani & mempunyai fisik yang kuat.
Bagaimana seorang muslimah yang berani dan kuat ? Asma binti Abu Bakar adalah salah seorang wanita yang dapat dijadikan contoh. Dimana dalam masa kehamilannya beliau berjalan melintasi padang pasir dan menaiki bukit terjal sambil membawa bekal bagi Rasulullah dan ayahnya Abu Bakar yang ketika itu bersembunyi di gua Tsaur. Sedang-kan keberanian dalam berpendapat dapat kita ambil contoh teguran Kaulah binti Sa’labah kepada Ummar bin Khattab yang pada masa kekhalifahannya hendak membatasi harga mahar.

4. Menjauhi teman yang buruk.
Pada prinsipnya teman yang buruk adalah teman yang menjauhkan kita dari mengingat Allah dan mengajak kita pada perbuatan yang mengundang murka Allah. Teman seperti inilah yang harus kita hindari, karena akhlaq seseorang itu dapat dilihat dari akhlaq teman karibnya.
Kewajiban terhadap Lingkungannya
Seorang muslimah hidup dalam suatu lingkungan masyarakat dan saling berinteraksi dengan mereka.
Dalam  seorangberinteraksi dengan sesamanya, muslimah harus memiliki hal-hal sebagai berikut :


1. Sikap adil.
Ia harus mampu bersikap adil kepada orang-orang di sekitar-nya. Tidak membedakan antara yang satu dengan yang lainnya.

2. Keperdulian terhadap orang lain.
Tanggap terhadap situasi dan keadaan saudaranya yang sedang mempunyai masalah. Perduli bukan berarti hanya mengetahui bagaimana keadaan saudaranya, tetapi juga berusaha untuk menunjukkan perha-tiannya sebagai bukti dari keper-duliannya itu.

3. Hati yang pengasih.
Seorang muslimah harus memiliki rasa sayang terhadap sesamanya dan mampu untuk menunjukkan rasa sayangnya itu.

4. Menjaga hak-hak orang lain.
Apa yang menjadi hak orang lain adalah merupakan kewajiban bagi diri kita untuk memenuhinya. Sebagai contoh, hak seornag muslim dari muslim yang lain adalah dikunjungi ketika ia sakit.
Kewajiban terhadap Islam
Diantara kewajiban muslimah terhadap Islam adalah keikutsertaanya dalam menyebarkan syiar-syiar Islam. Dengan selalu berprilaku baik, menjaga adab-adab yang islami, dan membina hubungan baiknya dengan masyarakat, maka secara tidak langsung ia telah turut andil dalam menyebarkan nilai-nilai Islam. Dari sinilah orang dapat melihat dan merasakan indahnya islam sebagai rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam).

Selain itu seorang muslimah juga dituntut untuk dapat berperan aktif dalam membina masyarakatnya sesuai dengan kemampuan dan kelebihan masing-masing. Aisyah ra adalah salah satu istri Rasulullah yang pandai tentang ilmu hadits, fiqih, dan kedokteran. Kemampuan tersebut beliau ajarkan kepada para muslimah lainnya dalam rangka keikutsertaannya membina masyarakat pada saat itu.
Demikianlah kewajiban seorang muslimah yang harus ia jalankan. Dengan mengetahui kewajiban-kewajiban tersebut diharapkan bahwa setiap muslimah akan sadar, bahwa dia hidup bukan untuk dirinya sendiri, dan dia juga islam bukan untuk dirinya sendiri, tetapi juga hidup dan islam bagi masyarakatnya, dan harus turut serta dalam menyebarkan nilai-nilai islam tersebut. Tanggung jawabnya begitu besar, dan kelak akan dimintai pertanggung-jawabannya di hari akhir...Wallohuh A'lam,,

Thursday, October 20, 2011

Muhasabah Diri * kemanisan Iman kehidupan kita....


Apabila kita asyik termenung
memikirkan nasib diri di sini...
merenung jauh mereka di sana
hidup penuh keseronokan dan kegembiraan...
namun, kita masih tak sedar tentang hakikat

erti kebahagiaan yang sebenarnya...


Ramai orang...
tersalah sangka tentang maksud
ketenangan dalam hidupnya
selalu orang mengaitkan ketenangan itu
dengan faktor harta...
dengan faktor kekayaan...

Walaupun itu boleh jadi penyumbang
tetapi itu bukan segala-galanya

Betapa ramai orang yang berada dalam rumah yang besar
tidur di atas katil yang empuk
tetapi dia tidak lebih enak ataupun lenanya tidak nyenyak
Bahkan ada orang yang tidur di pondok buruk
kadang-kadang dia lebih lena dari kita

Ada orang yang berada di hadapannya hidangan yang hebat
lauk-pauk yang bagus
tetapi lidahnya tidak enak
lebih enak lagi orang yang makan kadang-kadang dengan
satu dua mata lauk...
tetapi dia lebih sedap dan selesa makannya
Kata Hamka: "lihatlah bagaimana Allah membahagi-bahagikan nikmat"

Semua orang sangka kalau orang itu ada rumah besar
ada makanan yang sedap
tentulah hidupnya bahagia dan tenang
Belum tentu!

[Tiada siapa mampu menghalang ketetapan Allah]

Jika Allah hendak memnberikan kebahagiaan kepada seseorang
Dia tidak boleh ditahan oleh apa-apa tangan sekalipun
Jika Allah menghalang kebahagiaan kepada seseorang
Dia tidak boleh dihulur oleh apa-apa tangan sekalipun
Jika Allah uruskan urusan kita
dan Allah tidak serahkan diri kita kepada kita
walaupun sekelip mata
dunia boleh berbuat apa-apa
tetapi mereka tidak boleh mencabar kebesaran kerajaan Allah
Jika Allah mengatur untuk kita apa yang orang sangka tewas
kita akan melihat kemenangan dari sisi Allah

Apa yang orang rasa rugi
Allah akan berikan keuntungan yang mana
jalan-jalan manusia tak sangka
tetapi Allah boleh mewujudkan keajaiban dalam kehidupan

[Apabila kita asyik mengeluh setiap kali ditimpa musibah...]

Tuan-tuan tengoklah dunia ni
kadang-kadang tuan-tuan
manusia dia hilang suatu benda ini daripada dunia
kadang-kadang macam dia hilang segala-galanya
saya nak sebut tuan-tuan
berapa banyak dalam hidup tuan-tuan telah melalui keperitan hidup?

Cuba ingat!
Ketika kita kena keperitan,
kita rasa kita tidak dapat keluar daripadanya
Tapi hari ini Allah telah keluarkan kita berada dalam keadaan yang baik
Ketika kita ditimpa musibah tertentu

Kita kata: "habislah aku kali ni"
tapi usia kita telah berjalan
Kita masih lagi hidup dan makan dan menikmati kurniaan Tuhan ini
Ketika kita kata: "Ya Allah... tolonglah aku,
Ya Allah... tolonglah aku, aku susah ya Allah"
hari ni kita pun telah lupa akan perkataan itu
dan kita lupa kadang-kadang untuk bersyukur
di atas pelbagai ranjang hidup yang telah Allah keluarkan kita daripadanya

Renung-renunglah tazkirah ini ..

Tuesday, October 4, 2011

Health * Kiwi Fruits

Kiwi fruits are rich in many Vitamins, flavonoids and minerals. In particular, they contain a high amount of Vitamin C (more than oranges), as much potassium as bananas and a good amount of beta-carotene.  Studies in Italy, though, performed on 6-7 year old children, have also demonstrated additional health benefits to the respiratory tract. In particular, children that were fed 5-7 portions a week of citrus and kiwifruits had 44% less probability wheezing compared to children eating less than once a week.


Shortness of breath was reduced by 32%,night time cough by 27%, severe wheeze by 41%, chronic cough by 25%, and runny nose by 28%. This results is not only traceable to the content in Vitamin C or Potassium, but in substances which are still largely unknown contained in kiwi fruit.
These substances are most likely flavonoids that help protect our cells from oxidative damage, and are therefore considered very helpful in protecting our DNA from mutations and damage.


Protection from Age-Related Macular Degeneration (ARMD)

A series of studies published by the Archives of Ophthalmology have proven that consuming 3 or more servings of fruit per day (including kiwi fruits) can reduce by 36% the risk of developing an eye-related disease called ARMD (the primary cause of vision impairment in adults), if compared to people who only consume 1.5 servings of fruit per day.
The study was conducted on 110.000 women and men and lasted several decades. Surprisingly, the study found that while vegetables were not correlated with an improved resistance to the disease, fruits containing high amount of Vitamin C,A and E (the most common antioxidant vitamins) helped significantly in protecting against ARMD.

 

Anti Oxidant properties of Kiwi Fruit

It is important to note that kiwi fruits contain a remarkable amount of Vitamin C, E and A. Vitamin C is a water-soluble antioxidant that has been proven to protect our body from free radicals, dramatically improving the health of individuals who consumed it regularly against all kinds of disease, from cardiovascular problems to cancer and obesity.
Vitamin E has been proven to have similar effects, but is fat-soluble and thus is complimentary to Vitamin C in its functions. Kiwi fruits contain both these vitamins in high amount, which help protect our body against free radicals from all fronts.

 

Kiwi fruits have a high fiber content

The high content in dietary fiber helps improving diseases such as diabetes, by controlling sugar levels, and colon cancer, since fiber binds to toxic compounds in the colon and helps us expel them.
Fiber has also been proven to reduce cholesterol levels, improving the conditions of patients with cardiovascular diseases and lowering the probability of heart attacks.

 

Summary of Kiwifruit Health Benefits

Eating kiwi fruit is clearly a healthy choice, and it is particularly useful in these cases:
  • Prevents Asthma
  • Prevents wheezing and coughing, especially in children
  • Protects our DNA from mutations
  • Provides a healthy amount of antioxidants and vitamins
  • Helps prevent colon cancer thanks to a high fiber content

Monday, October 3, 2011

Kata Hati

Bismillahirrahmanirrahim...
HATI...hati-hati jika hati itu tidak dijaga, kerana hati yang tidak dijaga akan dihinggapi penyakit yang merbahaya yang bisa mengundang musibah kepada kita. Hal ini sama analoginya dengan tubuh badan yang telah Allah kurniakan kepada kita,  jika kita tidak menjaga dan merawatnya dengan sebaiknya maka kita pasti akan terkena penyakit-penyakit yang berbahaya seperti penyakit tiga serangkai. Na'uzubillah..Sahabat sekalian, mengapa pada entry kali ini saya ingin berkongsi mengenai hati?? Jawapannya mudah sahaja kerana HATI merupakan suatu organ yang sangat penting kepada setiap manusia. Tanpa hati maka meranalah diri..Tetapi adakah kita sedar akan tahap kesihatan hati kita? Adakah ia berfungsi dengan baik dan sempurna? Adakah ia sakit dan tidak boleh digunakan? Atau adakah ia telah dihinggapi penyakit-penyakit berbahaya yang akan merosakkan seluruh diri kita? Tidak perlulah saya menjawabnya kerana saya sangat yakin sahabat-sahabat adalah orang yang sangat bijak dan mampu berfikir dan juga mampu menganalisa sendiri di tahap apakah keadaan hati kita yang sebenarnya. Sahabat sekalian, Rasulullah bersabda di dalam hadithnya:
"Di dalam diri manusia ada seketul daging, jika daging itu  baik, maka baiklah seluruh anggota lahir manusia. Jika seketul daging itu rosak, maka rosaklah seluruh anggota lahir manusia itu. Itulah dia hati."

Daripada hadith ini dapat dilihat bahawa organ hati itu sangat penting fungsinya, jika organ hati itu rosak, maka kita juga akan rosak dan musnah. Itu adalah daripada kefahaman kita semata. Namun jika dilihat dan dianalisa dengan lebih mendalam, hadith ini menyebut mengenai keadaan hati itu. Lebih mudah saya nyatakan seperti ini:
" Jika baik hati itu, maka baiklah seluruh sifat dan diri kita, tetapi jika buruklah hati itu, maka akan buruklah sifat dan diri kita."

Hal ini bermaksud bahawa hati ini yang akan menentukan hala tuju kita yang sebenarnya. Sama ada membawa kita kepada kebaikan atau keburukan. Di dalam kitab Ihya' Ulumuddin karangan Imam Al-Ghazali, kecenderungan dan kemahuan hati ialah mencintai Allah, mengenal Allah dan beribadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala  yakni membawa kita ke arah kebaikan, mendorong kita kepada melakukan perkara-perkara yang mahmudah bukan mazmumah. Semua bentuk kemahuan dan kecenderungan hati ini adalah sifat semula jadi manusia yang juga merupakan perintah Allah. Sahabat sekalian, cuba kita renungkan ke arah manakah kecenderungan hati kita? Adakah ke arah kebaikan? Atau keburukan? Jika hati kita lebih cenderung menghala ke arah kebaikan maka ucapkanlah alhamdulillah kerana hati kita telah mengikut fitrah kemahuannya yang sebenar, namun jika hati kita lebih berkecenderungan ke arah keburukan maka janganlah bersedih kerana masih belum terlambat untuk kita memimpin hati kita untuk mengikut fitrah kemahuannya yang sebenar. Firman Allah dalam surah Al-Hadid : 21

57:21

Maksudnya:
" Berlumba-lumbalah kamu kepada (mendapat) keampunan dari Tuhanmu dan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Rasul-Nya. Itulah kurnia Allah, diberikannya kepada sesiapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai kurnia yang besar."

Selagi kita masih bernafas, selagi itulah peluang dan waktu masih ada untuk kita memimpin hati kita dengan penuh kelembutan ke arah fitrahnya. Hati juga sama seperti kita manusia, tidak suka dipaksa-paksa, namun  jika tidak dipaksa akan memudaratkan, maka paksalah dengan penuh kelembutan dan hindarilah daripada memaksa dengan menggunakan kekerasan kerana melakukan sesuatu perkara atas dasar keterpaksaan pasti akan mendatangkan mudarat dan musibah kepada kita. Sifat yang baik (mahmudah) datangnya daripada hati yang baik, manakala sifat yang buruk dan tercela (mazmumah) datangnya daripada hati yang kotor. Sudah terang lagi bersuluh, bahawa sifat-sifat yang terpuji itu datangnya daripada hati yang baik dan bersih. Jika sifat ini baik, maka anggota kita seperti mata akan memandang perkara-perkara yang dibenarkan syariat, lidah akan memperkatakan sesuatu yang hak dan kaki akan menghalakan kepada jalan-jalan kebaikan. Namun jika hati kita kotor, penuh dengan karat-karat yang mencacatkan, maka hati itu akan membawa dan menghalakan anggota lahir kita seperti mata,kaki, tangan,mulut dan telinga ke arah kejahatan. Dan setiap kejahatan itu adalah dimurkai Allah. Jika Allah sudah murka, peluang kita memasuki syurga pada awalnya terbentang luas, kini menjadi sangat sempit sehinggakan bau syurga itu juga tidak akan dapat kita hidu. Na'uzubillah...Semoga kita tidak tergolong di dalam golongan ini...
Firman Allah dalam surah Al-Haj : 14




22:14

Maksudnya:
" Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan beramal soleh ke dalam syurga-syurga yang di bawahnya sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki."

Sahabat sekalian, Allah tidak menilai sesorang itu melalui rupa parasnya namun Allah menilai melaui ketaqwaan dan keimanannya. Allah yang akan memilih untuk memasukkan kita ke dalam syurga-Nya atau neraka-Nya, jadi jika kita mahukan syurga maka marilah bermula daripada detik ini kita bersama-sama melakukan perkara-perkara yang mahmudah agar hati kita tidak dijangkiti penyakit atau virus yang berbahaya yang akan memudaratkan diri kita. Tetapi sahabat, perkara utama yang perlu kita ingat adalah kita perlu membersihkan hati kita dahulu, buang semua kotoran-kotoran yang melekat di atasnya. Bagaimana caranya?? Mari kita lihat hadith Rasulullah ini...

Sabda Rasulullah S.A.W:
" Bahawa hati itu berkarat seperti karatnya besi, lalu orang bertanya, "Wahai Rasulullah bagaimana membersihkannya?" Rasulullah menjawab."...membaca Al-Quran dan mengingati mati."

Mudah jawapannya hanya dengan membaca Al-Quran dan mengingati mati sahaja kita akan dapat membersihkan hati kita tanpa perlu mengeluarkan wang yang banyak serta membazirkan waktu dan tenaga kita. Islam itu benar-benar mudah sahabat!! Jadi apa yang perlu kita tunggu lagi, jawapan dah ada marilah sama-sama kita membersihkan hati kita...


Puding marble resipi kegemaran ku

  • 2 gelas air
  • 1 paket agar-agar serbuk (10 gm)
  • 2 gelas susu segar
  • 3 biji kuning telur
  • 3 sudu besar mentega
  • 1 sudu besar serbuk koko/choc emulco
  • 1 sudu besar tepung kastard
  • 2/3 gelas gula

Cara2:

  1. Masukkan 2 gelas air didalam periuk. Biar air hingga mendidih. Semantara itu, pukul kuning telur bersama mentega, ketepikan.
  2. Bancuh tepung kastard bersama susu segar. Setelah air mendidih, masukkan serbuk agar2 bersama gula. kacau hingga kedua-dua bahan larut.
  3. Setelah bahan tadi larut, masukkan bancuhan tepung dan kacau. Kemudian masukkan pula telur yg telah dipukul bersama mentega tadi. Kacau sebati .
  4. Bahagi adunan kepada 2 bahagian. 1 bahagian dicampur dengan Choc emulco. Kacau sebati. 1 bahagian lagi biarkan warna asal.
  5. Sendukkan 1 bahagian koko ditengah loyang, diikuti 1 bahagian warna asal di atasnya. Ulang hingga habis. Sejukkan di dalam peti sejuk. * Acuan loyang terpulang kepada individu.

Saturday, October 1, 2011

Doa Dimudahkan Segala Urusan

Doa Dimudahkan Segala Urusan
 

Allaahumma innii as-aluka tamaaman ni'mati fil asy-yaa'I kullihaa wasy syukra laka 'alayhaa hattaa tardhaa wa ba'dar ridhaa, wal khiyarata fii jamii'I maa yakuunu fiihil khiyaratu wa bijamii'I masyuuril umuuri kullihaa laa bima'suurihaa yaa kariimu.
Artinya : Ya Allah, aku mohonkan pada-Mu kesempurnaan ni'mat pada segala perkara dan mensyukuri-Mu atasnya, sehingga Engkau ridha dan sesudah ridha itu lalu aku mohonkan pula kepada-Mu untuk memilih segala apa yang boleh dipilih dan dengan segala kemudahannya, bukan yang sulit lagi sukar dikerjakannya. Wahai Tuhan Yang Maha Mulia.

Kata Terindah

Kata yang paling indah di bibir umat manusia adalah kata ‘Ibu’, dan panggilan paling indah adalah ‘Ibuku’. Ini adalah kata penuh harapan dan cinta, kata manis dan baik yang keluar dari kedalaman hati.